Malam ini, aku ingin menyerah.
Boleh, Tuhan?
Hari ini seperti puncak yang tak bisa ditahan lagi.
Kekuatanku seperti menghilang….
Menguap entah kemana.
Hari ini aku ingin menyerah.
Aku tak ingin melakukan apapun.
Nyatanya, aku tak kunjung berhenti.
Tuhan, ijin menyerah barang sejenak.
Merebahkan pundak, punggung, pikiran, juga hati.
Sayangnya, semua tetap melekat dan tak mau kutinggalkan barang sejenak.
Aku yang tak suka berpura-pura masih bertahan.
Terlihat baik-baik saja.
Padahal sudah lama mengabaikan apa yang dirasa.
Tuhan, mohon ijin menanggalkan lelah.
Mungkin saja besuk kembali segar.
Sayangnya besuk akan kembali lagi pada hal sama…..
(Visited 97 times, 1 visits today)